BIBIR sumbing merupakan kondisi kelainan bawaan yang ditandai dengan adanya celah atau belahan pada bibir atas. Celah tersebut dapat terjadi pada bagian tengah, kanan atau kiri bibir. Selain di bibir, celah juga dapat mengenai bagian langit-langit rongga mulut, keadaan ini sering disebut celah (sumbing) langit-langit.
BIBIR sumbing dan celah langit-langit dapat terjadi sendiri atau bersamaan pada orang yang sama. Kondisi celah bibir dan langit-langit ini dapat terjadi pada awal pembentukan janin ibu hamil sekitar minggu ke-5 hingga minggu ke-12 masa kehamilan. Kelainan ini dapat disebabkan karena faktor genetik keturunan dan juga akibat faktor paparan lingkungan selama kehamilan.
RSUD Pemangkat Gelar Operasi Bibir Sumbing dan Langit – Langit untuk masyarakat yang kurang mampu pada tanggal 6 – 7 Desember 2018 kemarin, Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Yayasan Senyum Harapan Nusantara Yogyakarta.
Satu hari sebelum Operasi Bibir Sumbing dan Langit – Langit di gelar, pihak Rumah Sakit Umum Daerah Pemangkat Melakukan Screening ke pada Calon pasien yang akan di Operasi. Total pasien yang mendaftarkan diri sebanyak 33 orang pasien dari berbagai daerah. Rabu (5-12-2018)
Semua Pasien yang akan di Operasi baik yang Bibir Sumbing dan Langit – Langit telah selesai melewati proses Screening Kesehatan oleh dr. Eny Dyah Wardayanti, Sp.A dan Tes LABORATORIUM (Darah) di RSUD Pemangkat, dan dinyatakan bisa Operasi (SEHAT), tidak sedang batuk, pilek, demam, dan tidak mengalami penyakit yang berbahaya untuk dilaksanakan Operasi. Rabu (5-12-2018).
Peserta yang dinyatakan lolos screening berjumlah 18 orang, 1 orang peserta dinyatakan tidak bisa di operasi dikarenakan menderita asma akut dan satu lagi peserta batal operasi karena anak tersebut ………… Peserta yang lolos screening langsung dilakukan Rawat Inap RSUD Pemangkat.
TIM Bedah beserta Panitia Baksos Bibir sumbing sedang melakukan Briefing sebelum melakukan kegiatan Operasi bibir sumbing di Instalasi Bedah Sentral RSUD Pemangkat, Kamis 6 Desember 2018
Tim Operasi dari IBS RSUD Pemangkat, melepas lelah sejenak setelah beberpa pasien selesai di operasi. semangat bakti sosial operasi bibir sumbing dan Langit – Langit terliat dari raut wajah Tim Operasi.
Bupati Sambas H.Atbah Romin Suhaili,Lc beserta rombongan sedang melakukan cuci tangan dengan Hand Rub, dalam rangka penerapan 5 moment cuci tangan untuk mencegah infeksi nosokomial, Di sela Kunjungannya ke RSUD Pemangkat meninjau kegiatan bakti sosial operasi bibir sumbing, Kamis 6 Desember 2018.
6 langkah cuci tangan dengan antiseptik (handrub) langsung di peragakan oleh Direktur RSUD Pemangkat dr. Achmad Hardin, Sp.PD dan Ketua Panitia penyelenggara Bakti Sosial Operasi Bibir Sumbing dan Celah Langit-langit di RSUD Pemangkat H. Donnie Al Ifhan, S.Kep, Ners agar dapat di ikuti oleh para tamu undangan yang hadir di kamar operasi, Kamis 6 Desember 2018.
Poto Bersama Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, Lc, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat; dr. Andy Jap, M.Kes, Direktur RSUD Pemangkat dr. H.Achmad Hardin, Sp.PD, KacabJari Kecamatan Pemangkat dan Panitia BAksos, Kamis 6 Desember 2018
Setelah Operasi Bibir Sumbing dan Langit – Langit digelar, pasien bibir Sumbing dan Langit – Langit melakukan Kontrol satu minggu setelah Operasi di Poli Gigi RSUD Pemangkat. Senin (13-12-2018). Foto salah satu Pasien Operasi Bibir Sumbing dan Langit – Langit An. AIDATUL HUDA.